Rabu, 24 Februari 2010

Penyebab & Gejala ADHD

ADHD adalah singkatan dari Attention Deficit Hyperactivity Disorder.
Gangguan ini telah terlihat sejak masa kanak-kanak, dan dapat dianalisa langsung
oleh ahli perkembangan anak (psikolog). Gangguan ini berdampak pada cara anak
berpikir, bertindak dan merasa.

PENYEBAB
Hingga saat ini penyebab ADHD belum dapat dipastikan. Terdapat berbagai teori
tentang penyebab ADHD, sebuah teori mengasumsikan konsumsi gula atau zat
aditif yang berlebihan dalam makanan sebagai penyebabnya. Sedangkan teori yang
lain menyatakan bahwa faktor genetis adalah penyebab utama.
Para ahli masih meneliti bagian otak tertentu dan zat-zat yang mempengaruhinya.

Gejala
ADHD dapat ditengarai sejak anak berusia sangat kecil. Pada bayi, gejala yang nampak, adalah:
• Terlalu banyak bergerak, sering menangis, dan pola tidurnya buruk
• Sulit makan/minum
• Selalu kehausan
• Cepat marah/sering mengalami temper tantrum


Pada anak balita, gejala ADHD yang kerap terlihat, adalah:
• Sulit berkonsentrasi/memiliki rentang konsentrasi yang sangat pendek
• Sangat aktif dan selalu bergerak
• Impulsif
• Cenderung penakut
• Memiliki daya ingat yang pendek
• Terlihat tidak percaya diri
• Memiliki masalah tidur dan sulit makan
• Sangat cerdas, namun prestasi belajar tidak prima.
Tidak semua anak yang mengalami ADHD terlihat memiliki gejala ini, karena
sangat tergantung pada tingkat ADHD yang diidap.

Sumber : google.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar